Analisis Data

Materi Asisten Legal & Paralegal

Sesi 2 : Analisis Data

ANALISA DATA

A. PENDAHULUAN

Analisis data merupakan hal yang kerap dilakukan untuk berbagai keperluan. Data akan menjadi informasi yang sangat penting apabila telah diolah dan divisualisasikan. Teknik dan metode yang digunakan untuk melakukan analisis data tergantung pada ukuran data hingga pelaku analisis. Jika melihat jumlah data yang diperlukan sedikit dan dilakukan secara manual, observasi biasanya menjadi pilihan. Namun, apabila jumlah data sangat besar dan bersifat numerik, analisis cenderung dilakukan dengan sistem komputasi.
Peran penting analisis data di era digital menjadi faktor penting bagi pertumbuhan bisnis di berbagai lini industri. Proses analisis data harus sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan oleh pakar metode, demi tercapainya hasil analisa yang akurat serta dapat dipertanggungjawabkan kebenarannyaSeiring perkembangan teknologi, proses hukum juga ikut berubah. Berbagai teknologi hadir untuk mempermudah proses identifikasi agar mendapatkan hasil yang maksimal. Salah satu hal yang penting untuk dilakukan dalam sebuah Perkara Hukum adalah analisis data.
Analisis data sangat diperlukan, sebab pengambilan keputusan harus berdasarkan dengan data yang ada. Seorang data analis bertugas untuk mengumpulkan, menganalisis, dan menyajikan data agar dapat dibaca dengan mudah.

B. PEMBAHASAN

1. Pengertian Analisa Data
a) Analisis data adalah sebuah proses investigasi, pembersihan, transformasi dan pemodelan data menggunakan tujuan menemukan gosip yang bermanfaat, menginformasikan kesimpulan serta mendukung pengambilan keputusan. Analisis data sendiri memiliki poly segi serta pendekatan yang meliputi majemuk teknik dengan banyak sekali nama, serta dipergunakan dalam domain usaha, sains, serta ilmu sosial yang tidak selaras. dalam global usaha waktu ini, analisis data berperan dalam membentuk keputusan yang lebih ilmiah dan membantu bisnis beroperasi lebih efektif sebab data yang lebih seksama serta real-time .

b) Analisis data didefinisikan menjadi proses pencucian, transformasi, serta pemodelan data buat menemukan informasi yang berguna buat pengambilan keputusan bisnis. Tujuan Analisis Data ialah buat mengekstrak gosip yang bermanfaat berasal data dan merogoh keputusan sesuai analisis data.

c) Analisis data adalah sebuah proses untuk mengelompokan, melihat keterkaitan, membuat perbandingan, persamaan dan perbedaan atas data yang telah siap untuk dipelajari, dan membuat model data dengan maksud untuk menemukan informasi yang bermanfaat sehingga dapat memberikan petunjuk untuk mengambil keputusan terhadap permasalahan dan/atau pertanyaan penelitian yang diangkat.

2. Pengertian Teknik Analisa Data
Teknik analisis data merupakan suatu proses mengolah data menjadi informasi baru. Proses ini dilakukan bertujuan agar karakteristik data menjadi lebih mudah dimengerti dan berguna sebagai solusi bagi suatu permasalahan, khususnya yang berkaitan dengan penelitian. Ada beberapa metode dan teknik untuk melakukan analisis tergantung pada industri dan tujuan analisis. Semua metode analisis data ini sebagian besar didasarkan pada dua jenis teknik analisis data yaitu, teknik analisis data kuantitatif dan kualitatif dalam penelitian.

• Teknik analisis data kuantitatif, merupakan teknik pengolahan data dimana datanya merupakan data numerik. Teknik ini akan berfokus pada kuantitasnya dan tidak membutuhkan penjelasan dari setiap jawaban pendek yang diberikan oleh responden.

• Teknik analisis data kualitatif, merupakan teknik pengolahan data dimana datanya berbentuk non numerik serta terfokus pada kualitas nya. Semakin lengkap penjelasan yang ada di data tersebut, maka akan semakin bagus datanya.

Melakukan analisis data butuh usaha dan kreativitas untuk menemukan sebuah jalan keluar dalam penyelesaian masalah penelitian. Setiap penelitian memiliki karakteristik dan pandangan yang berbeda-beda. Tidak bisa disamaratakan antara penelitian satu dengan peneliti yang lainnya. Sehingga teknik yang digunakan pasti akan berbeda pula.

3. Pentingnya Melakukan Analisis Data
Teknik analisis data ini sangat erat kaitannya dengan rancangan penelitian dan rumusan masalah yang telah ditentukan sebelumnya. Dapat dikatakan bahwa teknik analisis data hanya dapat dilakukan ketika poin-poin penelitian sudah terpenuhi, misalnya pengumpulan data yang tepat yang disesuaikan dengan permasalahan pada penelitian tertentu. Dengan begitu, tujuan dari teknik analisis data yaitu untuk menentukan atau mendapatkan simpulan secara keseluruhan yang berasal dari data-data penelitian yang telah dikumpulkan oleh peneliti. Selain itu, teknik analisis data bertujuan untuk mendeskripsikan dan menjelaskan mengenai data-data penelitian, sehingga dapat dipahami oleh orang lain.
Selain itu, kesuksesan sebuah perusahaan juga ditentukan berdasarkan analisis data yang dilakukan. Melihat perkembangan zaman, perusahaan dituntut untuk melakukan banyak hal pada waktu yang bersamaan. Jika ingin melakukan banyak hal, maka perusahaan membutuhkan banyak SDM. Jika membutuhkan banyak SDM, maka membutuhkan biaya yang besar. Oleh karena itu, disinilah pentingnya peran analisis data dalam membantu menekan biaya perusahaan.

4. Bagaimana Cara Melakukan Analisis Data
Teknik analisis data memiliki beberapa langkah atau tahapan yang perlu dilaksanakan dengan baik dan benar, adapun tahapannya adalah sebagai berikut:

a) Pengolahan data, yaitu proses mengolah data yang telah dikumpulkan. Pengolahan data terdiri dari beberapa tahap yaitu penyuntingan dan pengkodean.

b) Penganalisisan data, yaitu proses mencari data dan menentukan hipotesis uji. Setelah data terklasifikasi dengan jelas, analisis data bisa dilakukan untuk menemukan pola. Pada tahap ini ada perbedaan yang menonjol adalah antara penelitian kuantitatif dan kualitatif. Riset kuantitatif umumnya menerapkan statistik. Sedangkan riset kualitatif menerapkan coding. Keduanya bisa dilakukan secara manual atau dengan bantuan software komputer.

c) Verifikasi atau penarikan kesimpulan, bertujuan untuk menemukan kesimpulan dari kegiatan penelitian. Pengambilan kesimpulan tersebut dilakukan dengan cara membandingkan uraian yang telah dirumuskan dengan hasil analisis data yang telah diperoleh, sehingga pada akhirnya peneliti dapat mengambil kesimpulan apakah menerima atau menolak anggapan yang telah dirumuskan.

5. Fungsi dan Tujuan Analisis
Fungsi dan Tujuan Analisis – Berdasarkan beberapa rumusan definisi di atas, dapat disimpulkan bahwa analisis memiliki sedikitnya tiga fungsi dan tujuan utama. Namun secara spesifik, hal ini akan tergantung bagaimana proses penggunaan metode analisis. Secara umum, berikut fungsi dan tujuannya.

Analisis berfungsi untuk menguraikan sesuatu menjadi komponen-komponen kecil yang diketahui hubungan-hubungannya. Kemudian uraian komponen tersebut dapat lebih mudah dipahami, baik setiap bagiannya maupun secara keseluruhan.
Analisis bertujuan untuk memperoleh pemahaman lebih mendetail mengenai suatu hal. Pemahaman tersebut nantinya dapat dijelaskan kepada publik. Sehingga publik mendapatkan informasi bermanfaat dari analisis tersebut.
Analisis juga memiliki fungsi dan tujuan untuk menentukan keputusan. Yang dimaksud dalam hal ini adalah pengambilan keputusan berdasarkan dugaan, teori, atau prediksi dari sesuatu yang sebelumnya telah dipahami dengan metode analisis.

6. Untuk mendapatkan hasil yang akurat, analisis data konsumen harus dilakukan secara efisien.

Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:

1. Mengumpulkan Data
Pada tahap awal ini, Anda harus mengumpulkan beberapa data yang akan dianalisis dengan melakukan riset. Penelitian ini dilakukan dengan cara melihat secara langsung kebiasaan, sifat, dan apa saja yang menjadi kebutuhan konsumen. Dengan metode ini, Anda akan dapat melihat secara nyata apa yang terjadi di lapangan, sehingga data yang didapat pun lebih akurat.

2. Mengedit Data
Pada tahap ini, Anda harus memeriksa kejelasan dan kelengkapan data yang telah diperoleh saat penelitian tadi. Apakah sudah jelas dan memenuhi semua yang Anda butuhkan untuk membuat informasi baru atau belum. Jika belum, maka Anda masih harus melengkapinya terlebih dulu.

3. Mengidentifikasi dan Mengklasifikasi Data
Setelah semua data jelas dan lengkap, kini saatnya untuk mengidentifikasi dan mengklasifikasikan data tersebut. Pada tahap ini, Anda mengartikan data-data yang telah Anda kumpulkan untuk membantu Anda membuat informasi yang berfungsi dalam menjalankan bisnis.

4. Menguji Data
Ini adalah tahapan di mana Anda harus menguji kualitas data dari segi realibilitas dan validitas instrumen. Tahap ini penting dilakukan supaya nanti hasil yang didapat juga berkualitas dan berdampak positif pada bisnis Anda.

5. Mendeskripsikan Data
Proses mendeskripsikan data ini disajikan dalam bentuk diagram berbagai ukuran atau berupa tabel frekuensi yang bertujuan untuk memahami karakteristik dari data sampel penelitian yang sudah Anda lakukan di tahap awal.

6. Menguji Hipotesis
Sampai pada tahap terakhir yaitu menguji hipotesis. Di tahap terakhir ini, Anda menguji pernyataan data tersebut sudah layak atau masih membutuhkan perbaikan. Pada tahap inilah Anda akan bisa mengambil kesimpulan dan keputusan terkait rencana pada bisnis Anda.


C. PENUTUP

KESIMPULAN
Bahwa analisis data adalah proses penting bagi sebuah bisnis atapun sebelum melakukan kegiatan.
Jadi, jika ingin bisnis Anda berkembang dan mencapai kesuksesan, lakukanlah analisis dengan cermat dan tepat biar tidak terjadi kekeliruan

 

Oleh :
Tiarma Simanjuntak
Kepala Divisi Perempuan dan Anak Firma Hukum Sahardjo Pejuang Keadilan

Diterbitkan
Dikategorikan dalam Opini

Tinggalkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *